Teknik Pengumpulan Data Kualitatif
Sering dalam penelitian yang menggunakan metode
kualitatif, data yang dikumpulkan menggunakan 3 teknik yaitu wawancara,
observasi dan dokumentasi.
1. Wawancara
Pengertian Wawancara adalah suatu kegiatan komunikasi verbal dengan tujuan mendapatkan informasi melalui pertukaran percakapan dengan tatap muka, di mana seseorang (peneliti) memperoleh informasi dari orang lain (informan).
Menurut Fathoni (2006: 105), pengertian wawancara adalah sebagai berikut:
Wawancara adalah teknik pengumpulan data melalui proses tanya jawab lisan yang berlangsung satu arah, artinya pertanyaan datang dari pihak yang mewawancarai dan jawaban diberikan oleh yang diwawancara. (sumber)
Wawancara sebaiknya dilakukan di waktu senggang agar tidak mengganggu waktu-waktu penting informan, yaitu dengan cara menanyakan suatu permasalahan yang akan diteliti kepada salah satu informan.
Teknik wawancara digunakan untuk mengungkapkan data mengenai kondisi terkini atau kondisi yang dialami dari objek yang sedang diteliti. Dari wawancara pula, peneliti dapat mengumpulkan data yang bersifat Primer.
2. Observasi
Pengertian Observasi adalah pengamatan langsung ke lokasi penelitian. Dalam teknik
ini peneliti hadir langsung di lokasi penelitian untuk mengamati fenomena
terkini yang terjadi di lokasi penelitian dan mengumpulkan data observasi dalam
bentuk catatan lapangan mengenai sifat, sikap, dan lokasi dari objek yang
diteliti.
Menurut
Gulo (2005: 116) pengertian observasi adalah sebagai berikut:
Observasi adalah metode pengumpulan data di mana peneliti atau
kolaboratornya mencatat informasi sebagaimana yang mereka saksikan selama
penelitian. Penyaksian terhadap peristiwa-peristiwa itu bisa dengan melihat,
mendengarkan, merasakan, yang kemudian dicatat seobyektif mungkin. (sumber)
Dari pengertian
itu dapat dipahami bahwa observasi adalah pengamatan langsung ke lokasi
penelitian. Dalam teknik ini peneliti meninjau langsung lokasi penelitian guna
mengamati dan mengumpulkan data-data yang sifatnya aktual melalui pengamatan
secara langsung, mengenai suasana lokasi yang menjadi objek penelitian.
3. Dokumentasi
Pengertian Dokumentasi. Metode
pengumpulan data melalui dokumentasi atau dokumenter, menurut Bungin (2007: 124) adalah, “Salah satu metode pengumpulan data yang digunakan dalam
metodologi penelitian sosial. Pada intinya metode dokumenter adalah metode yang
digunakan untuk menelusuri data historis”. (sumber)
Berdasarkan
pengertian tersebut, pengumpulan data melalui dokumentasi berarti adalah, data
yang di dapat dari lokasi penelitian yang meliputi dokumentasi dalam bentuk
tulisan maupun gambar yang terkait dengan objek penelitian.
Ketiga jenis teknik
pengumpulan data tersebut, merupakan teknik pengumpulan data yang umum digunakan
pada jenis metode penelitian kualitatif.
No comments