Cara Membuat Font Menggunakan Coreldraw

Secara teknis, Cara Membuat Font Menggunakan Coreldraw sebenarnya tidak terlalu sulit. Kesulitan sebenarnya adalah pada proses kreatif untuk menciptakan model font itu sendiri. Sedangkan dalam menggunakan coreldraw, saya rasa tidak ada kesulitan yang berarti.

Bagi yang mau belajar membuat font menggunakan coreldraw, bisa diikuti cara mudahnya berikut ini:

Pertama, tentu saja Anda harus membuat tipe desain font Anda sendiri dengan cara manual menggunakan pena atau spidol khusus dan mulailah melukis model huruf yang Anda inginkan di atas kertas. Buat semua huruf, angka, maupul simbol standar yang terdapat pada keyboard.

Sebaiknya, sebagai panduan agar huruf yang anda buat memiliki keseragaman dan kesimetrisan ukuran, maka buatlah garis-garis seperti yang ada pada buku tulis “merangkai indah” seperti yang dulu kita gunakan sewaktu kelas 1 SD saat baru belajar menulis huruf “tegak-bersambung” (sampai disini, saya yakin Anda memahami maksud saya). Atau kalau Anda cukup percaya diri dan sudah memiliki konsep desain font Anda, Anda bisa langsung mendesain model font Anda menggunakan aplikasi desain (dalam hal ini kita menggunakan coreldraw).

Jika sudah membuat semua desain font maupun simbol standar yang dibutuhkan, maka kita akan mulai membuatnya menjadi font kita sendiri yang bisa diinstall di komputer.

Langkah selanjutnya, kita akan mengatur lebar halaman dengan klik “Layout” pada menur bar, dan pilih “Page Setup” seperti terlihat pada gambar dibawah ini:

Ketikkan pada Width 300, Hight 300 (satuan ukuran dalam milimeters) > klik OK;

Kemudian buat batas margin untuk mengatur jarak huruf/font yang akan dibuat dengan cara klik pada ruller (penggaris) pada bagian atas dan samping lembar kerja dengan tidak melepas mouse dan drag ke bawah dan tempatkan pada lembar kerja, begitu juga yang disamping. seperti contoh pada gambar di bawah ini:

   
Garis margin ini sebenarnya hanya acuan panjang dan lebar huruf yang akan Anda buat. Seperti batas garis margin yang dimulai dari angka 200-250 itu sebagai bagian kepala huruf, baik huruf kecil maupun batas tertinggi pada huruf Kapital.

Ruang antara titik 0 margin hingga garis margin di angka 200 adalah sebagai badan font Anda.

Sedangkan batas margin yang dimulai dari titik 0 dengan batas garis margin dibawahnya berguna sebagai panduan batas panjang kaki dari huruf-huruf kecil berkaki seperti “y, j, p, q”

Setelah mengatur batas margin untuk ukuran font yang akan Anda buat. Sekarang mulai masukkan font yang telah Anda desain sebelumnya.

Bagi yang membuatnya dengan cara manual yaitu melakukan sketsa di kertas, Anda harus men-scan desain font Anda dan melakukan tracing manual di coreldraw per huruf terhadap angka dan simbol dari font yang telah Anda desain.

Jika sudah, copy/paste font tersebut ke halaman font yang tadi telah kita buat batas marginnya.

Atur tinggi dan lebar font Anda seperti contoh pada gambar berikut ini:

Masukkan huruf yang sudah Anda buat tadi pada setiap halaman urut Page 1 untuk huruf "a" dst, sampai pada semua karakter huruf, angka maupun simbol yang telah Anda buat. 

Untuk menambah halaman page, Anda hanya tinggal meng-klik icon kertas terlipat dengan gambar ‘+’ seperti terlihat pada gambar dibawah ini:

Seperti inilah tampilan fontnya per halaman. Contoh penempatan huruf kecil yang tidak memiliki leher tinggi (a), huruf yang memiliki leher tinggi (b) dan huruf yang memiliki kaki (g). Sedangkan pada huruf kapital “A, B, C, dst” gunakan batas garis margin tertinggi sebagai batas tinggi font.

Setelah semua huruf, angka dan simbol tersusun pada halaman, langkah selanjutnya adalah klik icon Export pada Bar, klik Export perhalaman satu persatu. Setiap melakukan Export objek, karakter font harus terseleksi/terpilih, kalau tidak demikian maka pada pilihan Selected only tidak aktif;

Pada kotak dialog yang muncul, beri nama file pada File name, pada Save as type pilih TTF - True Type Font dan pastikan pada Selected only sudah ada tanda centang dan selanjutnya klik Export.

Pada kotak dialog yang muncul berikutnya, pada kolom Family Name ketikkan nama font Anda. Saya memberinya nama Belajar Bikin Font yang nantinya akan menjadi nama file TTF  dari font anda. Selanjutnya klik OK maka akan tampil dialog pilihan dan pilih Yes. Seperti gambar di bawah ini:

Pada kolom yang muncul berikutnya, menjadi penting untuk diisi dengan tepat. Karena tadi kita meng-eksport karakter huruf “a” jadi pada Character Block kita pilih "a" yang merupakan karakter nomor ke 97, seperti terlihat pada contoh dibawah ini:

Ini adalah bagian seting untuk mengatur jarak antar huruf, karena ada huruf-huruf tertentu memerlukan pengaturan khusus. Anda akan mengetahuinya nanti saat font sudah Anda install dan Anda bisa melihat karakter huruf yang mana yang memiliki jarak sedikit lebih lebar dari yang seharusnya. Jika Anda menemukan permasalahan tersebut, Anda bisa kembali ke bagian ini untuk melakukan perbaikan margin dengan menggeser garis margin yang ada dibagian depan/belakang huruf yang bermasalah tersebut agar menjadi rapat dan jaraknya terlihat lebih rapi sebagaimana seharusnya. Jika Anda sudah memperbaiki semua masalah ini, Anda bisa kembali menginstall font Anda.

Kemudian, untuk memasukkan huruf "b" dan huruf lainya, lakukan dengan cara yang sama dimulai dari menyeleksi huruf "b". Namun, ada sedikit langkah berbeda yang harus Anda lakukan. Untuk Export huruf "b" dan seterusnya, setelah Anda meng-klik Export, Anda harus melakukan double klik pada file .ttf atau file font yang sudah Anda buat tadi. dalam kasus saya, saya mengklik file “Belajar Bikin Font” yang sudah tersimpan sebelumnya, agar nantinya semua font tergabung jadi satu file dengan nama “Belajar Bikin Font”  seperti contoh gambar dibawah ini. Dan klik Yes pada kotak dialog yang muncul:

Dan untuk memasukkan karakter huruf, angka, maupun karakter titik (.) koma (,) tanda seru (!), garis miring (/) dsb.... lakukan langkah yang sama seperti langka sebelumnya. Tapi pastikan pada kolom “character block” Anda memilih katakter yang sesuai dengan yang Anda ekspor. Karakter a pada kolom a, tanda seru ! pada kolom tanda seru !, dan angka satu 1 pada kolom angka satu 1 pada kolom “character block”

Dan satu hal lagi yang tidak kalah penting untuk Anda perhatikan penempatannya, khususnya pada karakter koma (,) tanda kutip (“) dsb. Sesuaikan masing-masing penempatan karakter tersebut seperti pada tempatnya, seperti karakter koma (,) yang pada penggunaannya berada di bawah huruf, maka tempatkan karakter tersebut pada sudut bawah garis margin 0. Begitu pula pada karakter tanda kutip (“), Anda harus menempatkannya sesuai posisi penggunaannya yang berada diatas huruf, maka tempatkan karekter tanda kutip (“) pada garis margin atas, yaitu pada batas garis margin 200. (Saya rasa Anda dapat memahaminya).

Jika semua huruf, angka, karakter dan simbol lainnya sudah selesai Anda eksport, maka file .ttf font Anda yang telah Anda buat tadi, sudah siap untuk diinstall dengan cara double klik file .ttf tersebut dan klik install. Buka aplikasi word, cari nama font Anda dan coba gunakan.

Demikianlah Cara Membuat Font Menggunakan Aplikasi Coreldraw.

Kata Kunci:

Cara Membuat Font Sendiri
Cara Membuat Font Menggunakan Aplikasi Coreldraw
Cara Membuat Font Menggunakan Aplikasi Coreldraw X5
Cara Membuat Font .ttf Menggunakan Aplikasi Coreldraw