Game Dewasa
Mungkin karena belum
adanya aturan yang mengatur mengenai waktu penayangan dan jenis iklan game di
media sosial, membuat game-game dewasa yang menampilkan gambar dan kalimat
vulgar guna menarik perhatian orang untuk memainkan gamenya, tetap bermunculan
di media sosial yang banyak di gunakan masyarakat dari berbagai kalangan usia.
Khusus gama-game
dewasa yang mengandung unsur pornografi, dari gambar dan kalimatnya yang
‘provokatif’, game-game itu mengajak berbuat mesum melalui karakter-karakter
wanita sexy yang ada di dalam game-game itu.
Game-game itu
memang dilabeli dengan simbol (+18) sebagai tanda game untuk orang dewasa, tapi
persoalannya, tampilan iklan game tersebut bisa muncul di beranda siapa pun
pemilik akunnya, apakah dia orang dewasa, atau dia masih anak-anak.
Tentu sangat di
sayangkan bila yang meng-klik iklan game tersebut adalah anak-anak, karena
‘penasaran’ dengan kata-kata dan gambar ‘provokatif’ yang mengajak berbuat
mesum. Anak-anak pengakses game-game tersebut lambat-laun tentu akan berubah
mentalnya menjadi anak-anak yang berpikiran mesum.
Pengaturan mengenai
waktu tayang game-game bergenre dewasa yang tayang di media sosial, sepertinya
di butuhkan guna menghindari anak-anak mengakses konten game-game dewasa itu.
No comments